Renungan Harian 28 Mei 2024

Sebab hukum Taurat diberikan oleh Musa, tetapi kasih karunia dan kebenaran datang oleh Yesus Kristus.”

Yohanes 1:17

Yohanes tidak sedang mengajarkan kita untuk menyepelekan Taurat, tetapi sedang membukakan sebuah fakta yang besar dan mendukung ayat-ayat sebelumnya yang menyatakan betapa pentingnya inkarnasi. Hukum Taurat melambangkan standar kebenaran Allah; kasih karunia menunjukkan sikap-Nya terhadap manusia yang mendapati bahwa mereka tidak dapat menaati hukum dan tidak pernah bisa mencapai standar kebenaran-Nya dengan usaha mereka sendiri.

Hal ini penting untuk terus diajarkan kepada generasi sekarang, yang secara sistematis telah diarahkan untuk menyepelekan hukum Taurat, menganggapnya tidak penting untuk dipelajari lagi karena terlalu banyak tuntutan dan aturan yang memberatkan. Padahal tanpa hukum Taurat, manusia tidak mungkin menyadari betapa hinanya dia dan betapa mulianya Allah itu. Tanpa hukum Taurat manusia tidak akan mungkin menghargai kasih karunia Allah melalui Yesus Kristus. Jika Yesus sendiri menyatakan bahwa Ia tidak meniadakan hukum Taurat melainkan menggenapinya (Mat 5:17) mengapa kita mengurangi minat kita mempelajarinya dengan sungguh?

-yr-