Kata-Nya kepada mereka, “Ada tertulis demikian: Mesias harus menderita dan bangkit dari antara orang mati pada hari yang ketiga, dan lagi: Dalam nama-Nya berita tentang pertobatan untuk pengampunan dosa harus disampaikan kepada segala bangsa, mulai dari Yerusalem.
Lukas 24:46-47
Doktrin keselamatan Kristen kadang-kadang diajarkan atau dipelajari hanya sebagai suatu sistematika pemahaman yang pada ujungnya memberitakan keselamatan oleh Kristus untuk keselamatan individu seorang Kristen. Ini tidak salah, karena memang Tuhan menyelamatkan individu-individu pilihan Tuhan melalui karya Kristus. Tetapi maksud Tuhan menyelamatkan seorang Kristen tidak hanya agar seseorang Kristen hidup dalam inividualisme sempit dengan rasa aman atas keselamatan bagi dirinya sendiri. Alkitab mengajarkan bahwa Tuhan menguduskan bagi-Nya suatu UMAT, dan karya keselamatan Kristus adalah penggenapan seluruh janji Allah sehingga seluruh umat pilihan-Nya dari segala suku bangsa mendapatkan anugerah keselamatan dari-Nya. Kebenaran ini diperindah dengan penetapan Kristus untuk menganugerahkan umat-Nya yang sudah merasakan keselamatan dari-Nya, mengambil bagian dalam karya-Nya dengan melakukan penginjilan kepada seluruh suku bangsa. Dengan demikian, bagi setiap orang yang mengaku sudah mengalami keselamatan dari Kristus, adalah sebuah keniscayaan baginya untuk berbagian dalam penginjilan.
-hes-