Renungan Harian 4 September 2024

Hati yang gembira adalah obat yang manjur, tetapi semangat yang patah mengeringkan tulang.

Amsal 17:22

Dalam kitab Amsal kita didorong untuk hidup beriman kepada Tuhan dan hidup takut akan Tuhan. Inilah yang disebut sebagai hikmat hidup. Ayat ini cukup populer dan disukai, apa maksud penulis dalam ayat ini?

Hati yang gembira bukan diperoleh hanya dengan melalui hasrat keinginan diri, atau harta benda materi. Hati yang gembira bisa kita peroleh ketika hidup ini berpadanan dengan kehendak Tuhan. Kita akan merasa puas dan bersukacita, karena iman dan rohani kita bertumbuh dalam Tuhan. Semakin kita hidup berserah dan bergantung pada Tuhan, maka kita akan semakin menikmati sukacita sejati.

Sukacita seperti ini tidak dapat dinikmati oleh mereka yang belum percaya, hanya mereka yang telah mendapatkan keselamatan di dalam Kristus Yesus yang dapat menikmati sukacita ini. Amin.

-ih-